Kamis, 24 Agustus 2017

Membuat Daur Hidup Kupu-kupu 2

Hari ini kami masih melanjutkan proyek membuat daur hidup kupu-kupu. Hasna mewarnai kepompong dan ulat dengan spidol berwarna biru. Kemudian saya menuntun Hasna untuk menggambar beberapa panah yang menunjukkan siklus hidup kupu-kupu, dari ulat menjadi kepompong kemudian menjadi kupu-kupu lalu kupu-kupu menghasilkan telur yang jika menetas maka akan keluar ulat dari telur tersebut. Begitu seterusnya sehingga daur hidup kupu-kupu digambarkan seperti lingkaran yang menandakan prosesnya berulang terus seperti itu.

Sambil mengerjakan, saya memberi penjelasan sesederhana mungkin kepada Hasna tentang proses ulat menjadi kupu-kupu. Hasna terlihat antusias dan sepertinya mengerti (mudah-mudahan memang mengerti,hehe) dengan penjelasan saya.

Sedangkan Khaira masih belum bisa diajak bekerja sama untuk menyelesaikan proyek kami. Dia masih ingin bermain sendiri, sekehendak hatinya. Semoga di proyek lainnya Khaira bisa lebih berpartisipasi lagi.


#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Rabu, 23 Agustus 2017

Membuat Daur Hidup Kupu-kupu

Hari ini saya, Hasna dan Khaira melaksanakan proyek yang telah direncanakan kemarin, yaitu membuat daur hidup kupu-kupu. Daur hidup kupu-kupu ini kami buat di sehelai karton dengan menggunakan daun dan kapas sebagai tambahan bahannya.

Sebelum membuat daur hidup kupu-kupu, kami berjalan-jalan dulu di sekitar rumah. Hasna dan Khaira terlihat sangat antusias.

Kami melihat 3 ekor ayam di jalan, seekor kupu-kupu kecil dan kami pun singgah di tempat dimana ada sebatang pohon kecil yang daunnya habis dimakan ulat. Sambil melihat pohon tersebut, saya bercerita bahwa ulat tersebut memakan daun terus menerus sampai suatu saat dia tertidur panjang di dalam kepompong lalu kemudian berubah menjadi kupu-kupu. Sayang kami tidak bisa menemukan kepompong. Kalau ada, pasti bisa menjadi contoh yang menarik untuk anak-anak.

Setelah itu, kami pun lalu memetik beberapa helai daun untuk dibuat daur hidup kupu-kupu. Saat mengerjakan proyek, Hasna terlihat antusias membantu sedangkan Khaira terlihat antusias naik turun tangga, hehehe. Tidak apa-apa, Khaira juga cukup membantu ketika mengoles-oles lem, hihihi.

Selama membuat proyek, saya pun sedikit bertanya kepada Hasna mengenai kenapa telur kupu-kupu disimpan di daun oleh induknya. Ternyata Hasna bisa menjawabnya! Walaupun belum sempurna. Kata Hasna, "Soalnya ulat suka makan daun." Saya lengkapi jawabannya, "Iya, supaya ulat yang menetas dari telur, langsung bisa memakan daun." Dan Hasna pun mengangguk-angguk.

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Selasa, 22 Agustus 2017

Ulat yang Memberi Inspirasi Proyek Kami

Ketika menuju ke rumah Mbah Uti, di jalan Hasna melihat ada sebuah tanaman kecil yang daunnya habis dimakan ulat. Hasna langsung tertarik untuk mengamati dan susah diajak beranjak dari situ.

Saat itu saya lihat matanya berbinar-binar sambil bertanya-tanya, " Mbu apa itu? Kok daunnya habis? Kok ulatnya banyak?"

Memang ada sekitar 3 ulat bulu yang memakan daun-daun tanaman tersebut sampai habis. Saya jelaskan bahwa ulat memang kerjaannya makan dan makan sampai nanti suatu saat menjadi kupu-kupu. Penjelasan ini saya hubungkan juga dengan buku bacaan yang pernah kami baca bersama yang berjudul "Crunchy Munchy Caterpillar". Buku tersebut menceritakan tentang seekor ulat gemuk yang kerjanya makan dan makan yang ingin bisa terbang. Sampai pada suatu ketika, tibalah saatnya bagi ulat tersebut menjadi kupu-kupu yang cantik.

Kejadian ini memberi saya ide untuk membuat proyek bersama Hasna dan Khaira. Rencananya, saya akan membawa Hasna dan Khaira berjalan-jalan di sekitar rumah sambil mengamati ulat-ulat tersebut dan hewan lain yang bisa kami temui di jalan. Lalu kami akan membuat gambar mengenai daur hidup kupu-kupu atau metamorfosa kupu-kupu. Semoga semuanya dapat berjalan dengan lancar 😊

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Senin, 21 Agustus 2017

Hari Ke-4 Pengamatan

Awalnya, memasuki hari ke-4 tantangan (kemarin), saya ingin mengadakan proyek bersama anak-anak. Tapi berhubung badan sedang nge drop dan kurang fit, jadilah rencana itu batal, hiks. Akhirnya saya kembali mengamati anak-anak.

Hasna masih terlihat berbinar saat naik sepeda. Ia juga terlihat berbinar-binar matanya saat memainkan mainan peralatan dapur yang Ia dapatkan dari neneknya saat berkunjung kemarin.

Khaira masih senang bernyanyi dan bersenandung, hehehe. Ia juga terlihat berbinar binar saat memainkan peralatan dapur bersama Hasna terutama mainan botol sabun.

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Sabtu, 19 Agustus 2017

Pengamatan Hari Ketiga

Memasuki hari ketiga, saya masih mengamati kegiatan atau hal yang membuat mata anak-anak berbinar-binar saat melakukannya.

Hari ini mata Hasna terlihat berbinar saat bermain sepeda dengan sepupunya. Hasna sampai berteriak kegirangan saat sepupunya mendorong sepedanya dengan kencang. Sepertinya Hasna senang tantangan. Dia tidak terlihat ketakutan sama sekali bahkan tidak ingin berhenti melakukan hal tersebut. Selain itu Hasna pun terlihat berbinar saat mengelus-elus kucing. Dalam pengamatan saya, Hasna memang suka memegang atau mengamati hewan seperti kucing, hamster, ikan atau kelinci.

Seperti biasanya, Khaira terlihat berbinar-binar matanya saat bernyanyi. Sama seperti Hasna, Khaira pun senang memegang atau mengamati hewan. Jika melihat hewan, hamster misalnya, dia akan melonjak-lonjak kegirangan sambil berteriak-teriak saking senangnya.

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Jumat, 18 Agustus 2017

Hari Kedua Pengamatan Ambu

Di hari kedua ini, saya masih mengamati kegiatan atau hal apa saja yang membuat Hasna dan Khaira berbinar-binar matanya saat mengerjakannya. Kami masih belum membuat proyek yang berhubungan dengan kegiatan yang membuat mata anak-anak berbinar karena saya merasa masih perlu mengobservasi lebih lanjut mengenai hal ini (perlu lebih memantapkan hati maksudnya, hehehe).

Hari ini Hasna terlihat berbinar-binar saat bermain sepeda. Sampai-sampai dia betah bermain sepeda sampai bermenit-menit, hehehe. Selain itu Hasna pun terlihat berbinar saat mengarang cerita. Memang saya perhatikan Hasna senang sekali membuat karangan dari gambar yang ada di buku. Lumayan kalau menurut saya, dari kegiatan itu saya bisa lihat kalau kosakatanya cukup banyak, walaupun cerita dari gambar satu ke gambar dua kadang tidak nyambung 😁

Khaira terlihat berbinar saat bernyanyi 😄 Berbeda dengan Hasna, Khaira memang terdengar lebih sering bernyanyi baik itu saat sedang bermain, berjalan ataupun saat sedang sendirian. Walaupun pelafalan katanya masih belum jelas, tapi lagunya cukup dapat dimengerti (oleh saya dan Hasna 🙈).

Kamis, 17 Agustus 2017

Kegembiraan di Hari Ulang Tahun RI

Hari ini negara Indonesia tercinta genap berusia 72 tahun. Dan seperti biasanya, di daerah rumah kami diadakan pawai keliling antar RT dalam satu lingkungan RW. Pagi-pagi sekali Mbah Uti sudah sibuk mempersiapkan diri untuk mengikuti pawai tersebut.

Hasna dan Khaira belum pernah mengikuti pawai atau melihat pawai dari dekat sebelumnya. Melihat Mbah Uti yang semangat mempersiapkan diri untuk pawai, anak-anak pun jadi penasaran seperti apa pawai tersebut. Awalnya mereka sangat bersuka cita ketika tahu akan diajak melihat pawai. Tapi setelah sampai di TKP, Hasna malah diam saja, nampak kebingungan dengan keramaian yang ada sedangkan Khaira malah tertidur di pangkuan abahnya 😅 Ah, nampaknya mereka kurang tertarik dengan pawai ini, mungkin juga karena ini hal yang baru untuk mereka, jadi mereka masih bingung.

Setelah itu, abah mengajak saya dan anak-anak ke salah satu toko serba ada untuk membeli seberapa barang. Khaira langsung berbinar-binar dan berkata, "Itut, itut alan-alan." (Ikut, ikut jalan-jalan). Khaira memang senang sekali diajak jalan-jalan, baik itu jalan kaki atau menggunakan kendaraan. Di sepanjang jalan Ia akan memperhatikan kendaraan yang lalu lalang, terutama bis dan truk. Khaira suka sekali kedua jenis kendaraan ini, mungkin efek sering nonton film Tayo 😁 

Hasna lain lagi, dia nampak berbinar-binar matanya ketika melihat bola berukuran sedang yang dijual di toko. Ketika pada akhirnya kami memperbolehkannya membeli bola tersebut, dia sangat senang sampai-sampai rela tidak beli eskrim, karena sudah beli bola(padahal dia sangat suka eskrim). Sesampainya di rumah, Hasna langsung bermain sepak bola dengan semangat (padahal dia kan anak perempuan 😆)

Ada satu kegiatan yang sama-sama membuat mata Hasna dan Khaira berbinar-binar yaitu ketika menginjak-injak Om Agung, adik saya. Om Agung memang suka meminta anak-anak untuk menginjak-injak punggungnya terutama saat sedang pegal-pegal atau masuk angin. Mungkin rasanya seperti dipijit-pijit, hehehe. Saya juga heran kok Hasna dan Khaira senang sekali melakukan hal ini. Dugaan saya sih, mungkin karena ketika mereka menginjak-injak Om Agung, mereka bisa bebas loncat dari punggung Om ke kasur dengan berbagai gaya. Dan mereka akan melakukan ini sambil tertawa-tawa gembira, padahal emak bapaknya cemas takut mereka jatuh atau terantuk tembok, duuh.

Tapi secara keseluruhan, hari ini anak-anak senang. Semoga mereka berbahagia dengan apa yang mereka lakukan 😊

#Tantangan10Hari
#Level7
#KuliahBunSayIIP
#BintangKeluarga

Sabtu, 12 Agustus 2017

Aliran Rasa Game Level 6

"Hatiku hancur mengenang dikau...."
Jika boleh bernyanyi, ingin rasanya menyanyikan lagu lawas ini. Bukan karena mengenang seseorang, melainkan karena mengingat kegagalan saya di game level 6 ini 😞

Ya, saya merasa gagal karena tidak bisa mengumpulkan tugas tepat waktu. Dari 10 hari tantangan, saya hanya mengumpulkan 6 hari tulisan saya di blog. Sungguh mengecewakan. Kurangnya disiplin dalam memenej waktu membuat saya terseok-seok dalam menuliskan kegiatan selama 10 hari. Padahal setiap hari ada saja kegiatan saya dan anak-anak yang berhubungan dengan aktivitas mengenalkan matematika kepada anak-anak. Sayang sekali 😩

Semoga di level selanjutnya saya bisa lebih baik lagi dibandingkan level ini. Aamiin. Semangaat!

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Sabtu, 05 Agustus 2017

Jauh - Dekat

Ketika sedang bepergian, anak-anak bisa juga diperkenalkan dengan konsep jauh- dekat dan lama- sebentar. Contohnya ketika beberapa waktu yang lalu Hasna, Khaira, saya dan ibu saya pergi ke undangan pernikahan salah seorang teman saya. Kami pergi dengan berjalan kaki dan Hasna berjalan sendiri sedangkan Khaira digendong 😆

Sepanjang perjalanan Hasna seringkali bertanya apakah sudah sampai atau belum. Kebetulan lokasi undangan memang lumayan jauh dari rumah kami. Karena belum sampai saja, Hasna lantas bilang, "Jauh ya, Mbu." Untuk membesarkan hatinya, saya berkata bahwa jaraknya memang agak jauh tapi lebih jauh kalau kami pergi ke supermarket tempat kami biasa membeli diaper Khaira. Hasna menjawab, "O iya ya", lalu melanjutkan "Tapi lebih jauh dari rumah Dek Al." Memang benar, rumah Al, sepupunya Hasna, lebih dekat dari rumah kami jika dibandingkan dengan lokasi undangan yang kami tuju.

Akhirnya kami sampai di lokasi yang dituju. Hasna menarik nafas lega dan saya bertanya, "Lama ya, jalannya?" Hasna menjawab, "Iya lama." Lalu saya pun memuji Hasna karena dia sudah mampu berjalan jauh dan tidak banyak mengeluh 😊

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Bermain Petak Umpet Sambil Belajar Berhitung

Bermain adalah salah satu kegiatan yang sangat disukai oleh anak-anak, termasuk Hasna dan Khaira. Permainan yang saat ini sedang mereka gemari adalah petak umpet. Mereka menyukai permainan ini karena melihatnya di film Ipin dan Upin.

Selain menyenangkan, dengan bermain petak umpet, anak-anak pun belajar berhitung (secara berurutan). Terkadang Hasna masih suka berhitung dengan tidak berurutan, begitupun dengan Khaira. Nah, dengan bermain petak umpet mau tidak mau mereka belajar berhitung secara berurutan, yeaay.

Saat memainkan permainan ini, Hasna masih saja menghitung dengan tidak berurutan saat kebagian jaga. Sedangkan Khaira tidak mau jaga, maunya bersembunyi terus, hehehe. Tidak apa-apa, kita masih bisa main lagi di lain waktu ya, anak-anak ☺

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs