Minggu, 05 Maret 2017

Semangat dan Coklat


Hari ini adalah hari ke-11 tantangan kemandirian. Dan di hari ini semangat saya sedang berada di level rendah. Seharian ini yang saya inginkan hanya berbaring di kasur yang empuk dan nyaman. Entah karena efek hujan atau bukan, pokoknya I feel like a dizzy lazy mommy😐

Namun apa mau dikata, keinginan itu harus saya masukkan dulu ke dalam 'toples' keinginan saya untuk diambil lagi lain waktu (kalau bisa), hehe. Baru saja mau menyandarkan kepala di bantal, Si Sulung sudah berteriak meminta perhatian saya untuk melihat kemampuannya memanjat dan menuruni sofa yang semakin hari semakin lihai dia lakukan. Baru saja mau memejamkan mata sejenak sambil bergelung di dalam selimut, Si Bungsu berteriak minta menyusu. Hahaha, what a day! Baru memiliki 2 anak sudah WOW begini rasanya, apalagi yang punya anak lebih dari 2 atau 3 ya 😆 Emak setrong pastinya mereka 💪


Nah, karena kemungkinan untuk bobo-bobo cantik di kasur kurang memungkinkan, akhirnya saya lebih banyak duduk-duduk di kamar. Anak-anak lebih banyak dihandle oleh abahnya. Dari mulai menemani makan, menemani pipis, mandi, mengajak main, bercerita, abahnya yang melakukan. Saya tetap menyiapkan makan anak-anak tapi hari ini serba seadanya; seadanya dalam hal makanan, semangat dan kreatifitas.

Disaat sedang mengalami penurunan semangat, disaat ini pula anak-anak mengalami penurunan nafsu makan. Duuh.... Lengkap sudah ujian hari ini 😅 Mau bagaimana lagi, saya tidak mungkin memaksa anak- anak untuk selalu makan dengan lahap. Akhirnya saya biarkan mereka untuk makan sesuai keinginannya. Toh kalau merasa lapar mereka akan minta makan lagi atau memakan makanan lebih banyak di waktu makan selanjutnya. Tapi ada angin segar yang lumayan membuat sejuk perasaan saya. Hari ini Hasna sudah mulai mau bilang saat merasa ingin pipis. Ah, semoga ini berlanjut sampai seterusnya.

Dari awal saya ingin selalu bersemangat dalam mendampingi anak-anak berlatih kemandirian. Tapi apa daya, virus bad mood ini ternyata menyerang saya juga. Obatnya, bagi saya, adalah vitamin B dan C (Back off and Chocolate), hihihi.

Back off atau mundur sejenak menjadi semacam me time bagi saya. Membaca buku, buka-buka FB atau Pinterest, atau sekedar menerawang keluar jendela kamar sambil memperhatikan kebun di seberang kamar, adalah beberapa hal yang biasa saya lakukan dalam rangka 'mundur sejenak' ini. Beberapa tugas biasanya saya delegasikan pada orang lain, biasanya sih pada suami tercinta. Maaf ya Bah, jadi ngerepotin *salim*.

Nah, saya suka ngemil coklat juga saat me time. Coklat membuat saya tenang dan bahagia! Hahaha. Tak berlebihan memang jika makanan yang disebut juga sebagai makanan yang disukai para dewa ini diklaim bisa membuat orang yang memakannya merasa bahagia dan tenang. Ini disebabkan oleh zat yang terkandung dalam coklat, diantaranya yaitu phenethylamine dan anandamide*. Phenethylamine merupakan zat yang mampu menghasilkan hormon endorfin dalam tubuh. Hormon ini adalah hormon yang bisa membuat orang bahagia. Sedangkan anandamide adalah zat yang dapat membuat otak lebih tenang sehingga membuat kita lebih rileks dan tersenyum bahagia. Aaah makin cinta nih, sama Si Manis yang satu ini 😍

Well, alhamdulillah malam ini saya sudah merasa lebih baik. Saya sudah mampu tersenyum lebih lama, hihi, dan mengetik cerita saya disini 😄 Intinya, setiap orang mungkin pernah merasa tidak semangat, lemah, letih dan lesu. Setiap orang pun pasti memiliki cara masing-masing untuk mengatasinya. Hal ini tidak menjadi masalah selama tidak berlarut-larut. Semoga besok semangat saya semakin membaik sehingga saya dapat membersamai anak- anak kembali 😊 Karena bagaimanapun, servis utama saya sudah seharusnya ditujukan kepada suami dan anak- anak. Cheers!

*http://www.vemale.com/kesehatan/14242-manfaat-cokelat-bikin-pintar-dan-bahagia.html

#Level2
#KuliahBunSayIIP
#MelatihKemandirian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar